Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Selasa, 12 April 2016

Kabupaten Bima, Tuan Rumah Kemah Nasional KAT


KM LENGGE,- Tahun ini, Kabupaten Bima mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kemah Bakti Sosial Nasional Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang akan berlangsung selama 5  hari  mulai tanggal 10 sampai dengan 14 Mei 2016 di Dusun Mporiwau Desa Buncu Kecamatan Sape diikuti peserta dari 22 provinsi dari seluruh Indonesia.

     

Berkaitan dengan pelaksanaan event berskala nasional tersebut, Rabu (30/3) Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri yang didampingi Asisten I bilang Pemerintahan dan Kesra Drs. H. Abdul Wahab, Asisten II bilang Perekonomian dan Pembangunan Drs. H. Muzakkir, M.Sc, dan Asisten III  bidang Administrasi Unum Setda menerima Kunjungan Direktur Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (PKAT) Kementerian Sosial RI  Hasbullah beserta Tim di ruang kerja Bupati Bima.
         

Hasbullah didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima Drs. H.M. Rusydi, M.Si, Kasubbid Sosbud, Ekonomi dan Lingkungan Direktorat KAT Dra Ani Iriyani M.Si,  Kabid Pemberdayaan  dan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NTB H. Mahmud AKs, M.Si, dan Kabid Usaha Kesejahteraan Sosial Dinsos kabupaten Bima Dra. Marfuah, M.Ap.
           

Pada pertemuan tersebut, Hasbullah menjelaskan, Kemah Bakti Sosial Nasional KAT ditujukan merupakan  rangkaian dari tahapan kegiatan pemberdayaan yang berkelanjutan, sebagai salah satu upaya untuk lebih memperisapkan masyarakat yang akan diberdayakan.
         

Melalui perkemahan ini lanjut Hasbullah, akan tercipta  interaksi dan pertukaran informasi, pengetahuan dan pengalaman peserta dengan warga KAT yang telah diberdayakan.
      

Disamping pada saat yang sama akan terwujud  pemahaman warga KAT tentang program pemberdayaan serta tunggu kembangnya  motivasi warga KAT yang akan diberdayakan, sehingga mereka memiliki kesiapan untuk berkembang dan mandiri.
          

Direktur Pemberdayaan KAT ini menjelaskan, koleksi desa Buncu dipilih karena selain di daerah tersebut memiliki panorama alam yang bagus, salah satu prasyarat penting adalah tingginya partisipasi masyarakat merealisasikan program KAT.  
          

 "Hal ini dapat dilihat dalam jangka waktu tidak lebih dari tiga tahun telah mengalami perubahan  yang sangat baik. Misalnya dibandingkan dengan KAT provinsi lainnya,  komunitas adat   di Kabupaten Bima masing-masing rumah  telah memiliki jamban.
        

Artinya, ada pelajaran yang dapat diambil oleh peserta dari 22 provinsi yang akan mengikuti perkemahan dan hal ini selaras dengan program yang dicanangkan Kementerian Sosial RI". 
       

Menutup pemaparannya,  Hasbullah mengatakan, selain untuk membangun interaksi sosial di antara warga yang berbeda tersebut, bagi Kabupaten Bima diharapkan akan terbangun citra Kabupaten Bima yang lebih baik, tidak seperti yang banyak digambarkan dalam pemberitaan media.  
         

"Kegiatan ini diharapkan dapat menunjukkan kabupaten dan masyarakat Bima yang ramah dan baik dan ini merupakan kepercayaan yang luar biasa dari Kementerian Sosial". Jelasnya.
         

Setelah menyimak pemaparan Tim  Kementerian Sosial, Bupati berharap "pada saat kegiatan, setiap peserta yang hadir akan memiliki kesan yang baik tentang masyarakat Kabupaten Bima".
     


Berkaitan dengan pelaksanaan acara ini, pemerintah kabupaten Bima akan menyambut hangat kehadiran para peserta dan dilakukan  penyebutan sebagaimana mestinya. HP Bima (Efan)

0 komentar:

Posting Komentar