Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Jumat, 12 Agustus 2016

Gadis Berambut Panjang Asal Wawo Jadi Primadona


KM LENGGE,- Ada yang menarik dan menjadi pusat perhatian saat pawai budaya di kecamatan Woha beberapa pekan yang lalu saat meramaikan hari jadi Bima ke 376 tahun, peserta pawai dari kecamatan Wawo menampilkan puluhan gadis berambut panjang asal kecamatan Wawo baris berjejer dan berjalan anggun sepanjang jalan dari pasar Tente sampai di tribun kehormatan di cabang Talabiu kecamatan Woha kabupaten Bima.



Pawai budaya yang menampilkan atraksi kesenian daerah Bima dan pakaian adat serta pakaian yang menjadi ciri khas daerah ataupun kecamatan masing-masing ditampilakan saat acara pawai budaya Rabu (21/07).

Kecamatan Wawo selalu menjadi perhatian disetiap kegiatan ataupun acara-acara budaya yang bersifat regional dearah baik di kabupaten maupun kota Bima. Berbicara budaya Wawo selalu menampilkan ciri khas local yang berasal dari kearifan loka seperti tari tradisional adu kepala (Ntumbu) mpa’a manca, keunikan gadis berambut panjang yang selalu berbeda dan hanya ada di kecamatan Wawo.

Pada kegiatan pawai budaya memperingati hari jadi Bima ke 376 tahun peserta dari kecamatan Wawo yang dipimpin oleh camat Wawo merupakan salahsatu peserta terbanyak dibanding dengan kecamatan lainya.

Peserta pawai budaya dari kecamatan Wawo menampilkan khusus deretan gadis remaja dari tingkat sekolah menengah pertama (SMP) dan Sekolah menengah tingkat atas (SMA) dn menjadi penilaian tersendiri bagi ribuan masyarakat yang menyaksikan pawai budaya tersebut.

Para gadis berpakaian putih dan dibalut dengan selendang dari sarung (tembe) Nggoli dengan rambut panjang hingga paha dan lutut ini menarik perhatian para peserta pawai dan penonton sehingga Sepanjang jalan, para gadis ini jadi primadona dan ajang foto bersama peserta pawai lainnya maupun para penonton yang menyaksikan pawai tersebut.

Memiliki Rambut panjang hingga paha mapun lutut memang menjadi tradisi bagi remaja dan gadis dikecamatan Wawo. Mereka memanjangkan dan memelihara rambutnya sejak duduk disekolah dasar. Memiliki rambut panjang menjadi kebanggan tersendiri bagi gadis-gadis ini.


Memanjangkan dan memelihara rambut  tidaklah sulit bagi mereka, karena kecamatan Wawo terkenal dengan kesuburan dan hawa yang sejuk sehingga menghasilkan tanaman alami sebagai bahan dasar penyubur rambut, salahsatunya buah kemiri yang merupakan bahan dasar pembuatan shampo. Menyuburkan rambut secara alami dengan olahan bahan kemiri selalu mereka lakukan. Walaupun perawatan secara modern seperti penggunaan shampo produk pabrik  juga tetap mereka lakukan. (Efan)

0 komentar:

Posting Komentar