KM LENGGE,- Pada hari Kamis, 2 Agustus 2018, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri menyambut Tim Penilai Lomba Desa Tingkat Provinsi NTB. Kehadiran Tim yang diketuai oleh Dr. Ashari, SH, MH sebagaimana dimaksud disambut dengan sangat meriah oleh segenap masyarakat ketika tiba di Desa Mpuri Kecamatan Madapangga sekitar pukul 11.00 WITA. Momentum penilaian Lomba Desa diawali dengan pengguntingan pita oleh Ketua Tim yang kini menjabat sebagai Kepala DPMPD Dukcapil Provinsi NTB.
Ketika memberikan sambutan, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri menyatakan bahwa Perlombaan desa dilaksanakan sebagai upaya untuk mengetahui efektivitas, tingkat perkembangan desa, kemajuan, kemandirian, keberlanjutan pembangunan, kesejahteraan masyarakat serta daya saing desa atas dasar tekad dan kekuatan sendiri yang sekaligus mengevaluasi perkembangan desa dua tahun terakhir.
“Pelaksanaan lomba desa adalah media evaluasi diri baik secara formal kepemerintahan pada seluruh jenjang pemerintahan daerah tentang sejauhmana kualitas penyelenggaraan pemerintahan maupun secara sosial tentang sejauhmana dinamisitas peran aktif dan support masyarakat” ungkap Umi Dinda.
Lebih lanjut, proses evaluasi diri sebagaimana dimaksud, memberi konsekwensi motivasi kepada pemerintah daerah, pemerintah desa beserta masyarakat untuk meningkatkan kualitas aspek penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan serta kemasyarakatan. Tentunya, aspek – aspek dimaksud berkaitan erat dengan kreasi dan inovasi serta potensi dan daya dukung yang dibarengi dengan terbukanya ruang partisipasi aktif yang proporsional.
“Selain sebagai media evaluasi, pelaksanaan lomba desa juga memiliki tujuan luhur mendorong pemerintah desa bersama masyarakat untuk menemukenali dan mengoptimalkan potensi yang ada di wilayahnya sehingga dapat dikelola secara maksimal, terpadu dan berkesinambungan, mendorong usaha percepatan pembangunan masyarakat yang di dukung dengan pendanaan yang representatif baik bersumber dari APBD maupun APBN, memacu dan memotivasi desa untuk mengutamakan tertib administrasi dalam rangka memberikan pelayanan dan pengayoman, meningkatkan aktivitas dan kreativitas perangkat desa dalam membina masyarakat, meningkatkan pengelolaan keuangan desa termasuk pendayagunaan dana pembangunan desa agar lebih mendorong pelaksanaan pembangunan dan pelayanan umum untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat” tutur Bupati Bima yang disambut tepukan meriah seluruh hadirin yang berada di tempat pelaksanaan acara yakni di halaman Masjid Nurul Huda Desa Mpuri.
Hal lain yang juga ditekankan Bupati Bima dalam sambutannya yakni tentang amat pentingnya meningkatkan peranan organisasi lokal seperti organisasi pemuda, organisasi wanita, kelompok-kelompok kesenian dan keagamaan sebagai sarana mendorong peningkatan kapasitas pembangunan pedesaan.
“Nilai sosial budaya lokal atau kearifan juga harus terlembaga dengan baik dalam masyarakat sehingga dengan keberadaan organisasi yang telah tumbuh dan berkembang pada masyarakat lokal dapat menjadi alternative mekanisme pemecahan masalah” tegas Umi Dinda.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Bima menyampaikan ungkapan selamat datang kepada Ketua Tim Penilai Lomba Desa beserta seluruh rombongannya sembari berharap kiranya setelah menuntaskan tugas kembali ke Provinsi dengan membawa kesan yang baik.
“Selamat Datang kepada Ketua Tim beserta rombongan, selamat menunaikan tugas; kiranya nanti kembali ke Provinsi dengan membawa aneka kesan terbaik tentang keindahan serta keramahtamahan masyarakat Desa Mpuri Kecamatan Madapangga yang kini menjadi Duta Kabupaten Bima dalam Penilaian Lomba Desa Tingkat Provinsi NTB” ungkap Bupati Bima sembari berharap agar iklim kehidupan masyarakat Desa Mpuri Kecamatan Madapangga sebagai duta yang mewakili seluruh Desa se- Kabupaten Bima tercermin nyata pada saat penilaian lomba desa ini berlangsung sehingga pada waktunya, memperoleh nilai maksimal dan menjadi contoh dan kebanggaan yang memberi motivasi kemajuan dan pemajuan menuju Dou Labo Dana Mbojo yang RAMAH.
Sementara itu, Muhammad Nur A. Rahman, BA selaku Kepala Desa Mpuri Kecamatan Madapangga menyatakan bahwa Kepala Desa berikut perangkatnya serta seluruh masyarakat telah sedari awal mempersiapkan diri secara matang; menata keindahan dan kenyamanan lingkungan desa serta menertibkan administrasi desa seperti Data Profil Desa, Data RPJMDESA, RKP Desa yang meliputi aspek Pemerintahan, Kewilayahan dan Kemasyarakatan.
“Kami tidak melakukan persiapan yang hanya sifatnya incidental untuk menghadapi penilaian Lomba Desa; namun memang demikianlah potret nyata kehidupan Masyarakat Desa Mpuri; sadar dalam menata lingkungan serta pemerintahnya tertib administrasi dalam pelaksanaan pemerintahan maupun pelayanan dan pengayoman kepada masyarakat” ungkap Muhammad Nur sembari mengekspresikan keyakinan akan kembali meraih keberhasilan di tingkat Provinsi sebagaimana keberhasilan yang telah diraih pada tingkat Kabupaten Bima (KIM WAWO)
0 komentar:
Posting Komentar