Bupati Bima yang diwakili Kepala Bappeda Drs. H. Muzakkir M.Sc menekankan pembangunan Tahun 2022 yaitu Peningkatan Ketahanan Ekonomi dan Investasi Daerah Melalui Perbaikan Infrastruktur, Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Pelayanan Dasar
Hal
tersebut disampaikan, Muzakkir dalam Forum Perangkat Daerah Tahun 2021 untuk
Penyusunan Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah Tahun 2022 sebagai wahana penyelarasan usulan
pembangunan tingkat kecamatan dan program/kegiatan unit kerja pemerintah daerah
berlangsung Senin (29/03) di kantor
Bappeda Bima diikuti Seluruh Perangkat daerah dan Camat Se-Kabupaten Bima.
“Dengan
tema tersebut lanjut Muzakkir yang disampingi beberapa isu strategis yang akan
menjadi prioritas dalam penyusunan dokumen perencanaan yaitu kemiskinan dan
pengangguran, pendidikan, kesehatan pertumbuhan ekonomi dan investasi daerah,
infrastruktur, pertanian dan ketahanan pangan serta kerusakan lingkungan,”
katanya didampingi Sekretaris Bappeda H. Fahrudin S.Sos M.AP,
“Permasalahan
pembangunan yang harus ditangani antara lain mencakup mutu pendidikan, penurunan angka kemiskinan
dan angka indeks pembangunan manusia (IPM). Titik berat pembangunan juga akan
mencakup infrastruktur dan konektivitas wilayah yang masih harus diperbaiki,
belum optimalnya penerapan teknologi budidaya pertanian berkelanjutan dan
penerapan pola agribisnis disamping
perbaikan kualitas lingkungan hidup”. Terang Muzakkir.
Untuk
menjawab permasalahan tersebut lanjut Mudzakir di Tahun 2022 mendatang maka
prioritas pembangunan adalah pengurangan angka kemiskinan dan pengangguran
melalui peningkatan pelayanan dasar peningkatan kualitas sdm dan pembukaan
lapangan kerja melalui industri kecil menengah dan UKM.
“Prioritas
lainnya adalah penguatan ekonomi, peningkatan daya beli masyarakat dan
investasi daerah, pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur, konektivitas
wilayah dan prasarana umum. Aspek lainnya yang menjadi prioritas adalah
pengembangan teknologi pertanian dan pengelolaan hasil serta penguatan
ketahanan pangan serta perbaikan kualitas lingkungan hidup dan pada tahun 2022
mendatang alokasi dengan pagu anggaran yang diperkirakan mencapai Rp. 1,91
triliun”.
Sebagaimana
diketahui, untuk mewujudkan VISI Bima RAMAH Periode II, terdapat lima misi Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) kabupaten Bima tahun 2021 - 2026
yaitu mewujudkan masyarakat yang memahami dan mengamalkan nilai-nilai
keagamaan serta nilai-nilai luhur kebudayaan Bima, Mewujudkan masyarakat yang
kondusif dan harmonis dengan mengedepankan prinsip hak asasi manusia serta
mewujudkan kemandirian ekonomi berdaya
saing dan kesejahteraan masyarakat.
Dua
misi lainnya yang akan dijabarkan dalan kurun wjaktu lima tahun mendatang
yaitu Mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntabel dan Membangun sumber daya manusia yang maju,
mandiri, berdaya saing dan inovatif dengan pengarusutamaan kesetaraan gender.
Selama
tiga hari Senin - Rabu (29-31 Maret) 2021 dilakukan klinis Perangkat Daerah dan Kecamatan sinkronisasi
usulan kecamatan dan program perangkat
daerah. (KIM WAWO)
0 komentar:
Posting Komentar