KM LENGGE,- "Teknologi Informasi dan Komunikasi berkembang terus di era globalisasi, hal ini mengharuskan kita untuk tidak menutup diri terhadap hal tersebut. Keharusan bagi kita untuk terus belajar tentang Informasi dan Teknologi ini, kalau tidak, pilihannya kita yang menggilas zaman atau zaman yang menggilas kita," Pesan Wakil Gubernur NTB, Hj. Siti Rohmi Djalillah di depan 80 milineal muda peserta pelatihan bisnis online dan pesantren ramah IT se NTB.
Wagub juga mengajak peserta Rakornis Diskominfotik se-NTB pada acara yang sama, untuk terus berbenah mengikuti perkembangan informasi dan teknologi sehingga mampu mengisi ruang-ruang publik.
Keberadaan dan peran Dinas Kominfo di daerah harus mampu memanilisir dan menjaga perkembangan teknologi informasi. Banjirnya informasi yang kadang mendiskriditkan pemerintah atau berita hoax yang dipolitisir Diskominfo harus tanggap mengkounternya.
"Di era Teknologi Informasi dan Komunikasi, menurut kami Dinas Komunikasi Informatika se NTB adalah Perangkat Daerah yang mampu menjawab tantangan di era milenial," jelas Rohmi saat membuka Rakornis dan kegiatan Pelatihan untuk Komunitas dan pesantren. Senin (29/10) di Hotel Lombok Raya Mataram.
Dalam laporannya kepala Dinas Kominfotik NTB Tribudi Praytno, mengatakan silaturahmi ini dihadiri perwakilan dari kampung media, Bumdes dan komunitas se Kabupaten/kota yang ada di NTB.
"Ditengah kita hadir anak muda milineal hadir mewakili kabupaten/kota se NTB, jiwa muda dari kampung dan desanya, mereka bergerak sebagai inofator dan pelopor ditempatnya," jelas Kadis
Didepan Wagub, Kadis Diskominfotik NTB memaparkan realisasi program yang telah di implementasikan sejak pelantikan Zul-Rohmi antara lain program pelayanan publik NTB Care.
"Program ini menjawab kegelisahan masyarakat NTB terkait persoalan pelayanan publik yang masih membutuhkan peningkatan," jelas pria yang biasa dipanggil Mas Yiyit.
Selain menyediakan layanan IT, Diskominfotik mempersiapkan peningkatan pengetahuan masyarakat dalam bidang IT. Sejak 2008-2018 program penyebarluasan informasi berbasis komunitas bertajuk Kampung Media.
"Malam ini anak-anak kampung media hadir ditengah kita, untuk mengikuti pelatihan bisnis online yang berlangsung selama 2 hari, bersama Bumdes dan Komunitas se NTB. Termasuk untuk Pondok Pesantren se NTB, kita ajak untuk ramah dan bijak IT," ungkap Tribudi Prayitno.
Kegiatan Rakornis Diskoninfo Se NTB, Pelatihan Bisnis Online dan Pesantren Ramah IT secara resmi dibuka Wakil Gubernur NTB di depan Kepala Bapeda NTB,Ketua KPID, Ketua KI dan Kepala Dinas Kominfo lingkup Pemrov. NTB dan Kabupaten/Kota. (KM)
0 komentar:
Posting Komentar