Pemerintah
Kabupaten Bima melalui Dinas Ketahanan Pangan Rabu (29/4) menyerahkan secara
simbolis sejumlah bantuan kepada Kelompok Tani dan Kelompok Wanita Tani (KWT),
Kelompok Kawasan Rumah Pangan
Lestari (KRPL), Kelompok Pengembangan
Usaha Pangan Mandiri ( PUPM ) dan lumbung pangan yang tersebar pada sejumlah
wilayah. Tahun ini, bantuan disalurkan kepada 5 KRPL, 4 PUPM, 5 kelompok
Lumbung Pangan dan 10 KWT.
Bupati
Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE yang didampingi Wakil Bupati Drs. H. Dahlan
M. Noer dan Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Bima Ir. Syaifuddin dalam
arahannya menekankan pentingnya peran kelompok masyarakat dalam mendukung
ketahan pangan di daerah.
Dalam
kondisi Pandemi Covid 19 ini, peran ketahanan pangan sangat penting dalam
penyediaan bahan pangan. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Bima melalui DKP
Kabupaten Bima sejak lama mengantisipasi hal seperti ini dengan mengalokasikan
anggaran dengan Kegiatan Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)
berupa bantuan bibit sayur dan unggas.
“Upaya
ini ditujukan agar masyarakat yang tergabung dalam kelompok wanita Tani (KWT)
mampu menghasilkan bahan pangan berupa sayur-sayuran dan unggas dengan
memanfaatkan pekarangan sebagai sumber bahan pangan keluarga. Dengan cara ini
maka secara bertahap diharapkan dapat meningkatkan keragaman pangan dan
mengantisipasi terjadinya stunting pada anak-anak”. Terang Bupati.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan
(DKP) Kabupaten Bima Ir. Syaifuddin usai mendampingi Bupati Bima saat
penyerahan bantuan di Kantor Bupati Bima mengatakan, total bantuan yang
bersumber dari dana dekonsentrasi Provinsi senilai Rp.700 juta lebih disalurkan
kepada Kelompok Kawasan Rumah Pangan
Lestari (KRPL) dan Pengembangan Usaha
Pangan Mandiri (PUPM).
“Bantuan
PUPM ini diserahkan kepada 4 kelompok petani bawang merah untuk menunjang kelancaran operasional
pendistribusian bawang bagi petani/pedagang bawang. Bantuan dana dekon lainnya berupa dana untuk pengisian lumbung pangan
masyarakat bagi 5 kelompok lumbung pangan masyarakat”.
Disamping itu, alokasi bantuan
dari APBD Kabupaten Bima juga senilai Rp. 600 juta disalurkan kepada Kelompok
Wanita Tani (KWT) di lima kecamatan berupa ayam super, benih dan bibit sayur
sayuran. Bantuan juga dalam bentuk alat pembuatan tepung beras, kopi, jagung
dan parut kelapa". Terang mantan Kadis Perkebunan ini. (KIM WAWO)
0 komentar:
Posting Komentar