Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Rabu, 30 Mei 2018

Dinsos Gelar Binmas Nilai Kejuangan Dan Kepahlawanan


KIM WAWO,-Rabu siang, (30/5) Dinas Sosial Kabupaten Bima melaksanakan kegiatan Bimbingan Masyarakat (Binmas) tentang nilai kejuangan dan kepahlawanan Sultan Muhammad Salahuddin bertempat di Aula kantor desa Naru Barat kecamatan Sape.


Dihadapan 50 peserta Binmas, Kadis Sosial Salahuddin.SH.M.Si yang membuka kegiatan tersebut mengemukakan bahwa Binmas merupakan rangkaian dari upaya jajaran Pemerintah Kabupaten Bima untuk memperjuangkan Almarhum Sultan Muhammad Salahuddin sebagai pahlawan nasional. "Kami mohon doa dan dukungan masyarakat agar almarhum dapat dinobatkan menjadi pahlawan nasional pada tahun 2019 atau 2020 mendatang." Harap Salahuddin. 

Binmas tersebut menghadirkan dua orang pemateri yaitu Kabid Usaha Kesejahteraan Sosial Ir.Zuhda dan Budayawan Ruslan.S.Sos atau Alan Malingi. Zuhda memaparkan tentang pentingnya penanaman nilai nilai kejuangan dan kepahlawanan di tengah masysrakat agar nilai perjuangan itu dapat terus diwariskan dari generasi ke generasi.

Disamping itu, Zuhda juga memaparkan prosedur dan tahapan pengajuan seseorang untuk menjadi pahlawan nasional. " kami berharap adanya dukungan masyarakat dan pemerintah desa dan kecamatan seperti memasang baliho atau spanduk yang mendukung Sultan Muhammad Salahuddin untuk menjadI Pahlawan Nasional." Harapan Zuhda direspon positif oleh peserta. 

Sementara itu, Ruslan.S.Sos atau yang akrab disapa Alan Malingi memaparkan tentang kiprah perjuangan Sultan Muhammad Salahuddin yang mendirikan sekolah sekolah agama dan sekolah moderen, Organisasi pergerakan dan sosial politik di era perjuangan kemerdekaan. Serta kiprahnya dalam begabungnya Kesultanan Bima ke dalam Negara kesatuan Republik Indonesia melalui maklumat tanggal 22 November 1945 yang menyatakan bahwa Kerajaan Bima adalah suatu daerah istimewa yang berdiri dibelakang Republik Indonesia. 

Menurut Alan, Maklumat itu adalah bukti jiwa nasionalisme Salahuddin dan merupakan proklamasi rakyat Bima di Bawah kepemimpinannya untuk bersatu mendukung tegaknya NKRI. (Bidang Komunikasi Publik Diskominfostik)

0 komentar:

Posting Komentar