KM LENGGE,- Generasi milenial diimbau memanfaatkan media elektronik dan media sosial sesuai dengan kebutuhan yang lebih bijak. Sebab jika salah menggunakan, tak jarang akan berhadapan dengan hukum dan merugikan berbagai pihak.
Hal itu disampaikan oleh ibu Ika (fast courier owner) salah satu pemateri, saat memberi materi pada pelatihan bisnis online Diskomifotik NTB senin (29/10) di Hotel Lombok Raya.
"Banyak orang pengguna media sosial yang menggunakan media sosial untuk hal yang tidak bermanfaat. Banyak yang tidak sengaja dan tidak sadar dari akibat yang mereka lakukan di akun media sosial miliknya itu," kata pemateri ini
Ditambahkan dia, tidak menutup kemungkinan, setiap kemajuan dan perkembangan teknologi selalu membawa risiko. Pengguna media sosial sebaiknya lebih berhati-hati untuk membuat postingan di akun media sosial yang kita miliki, agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.
Ditambahkan dia, situs jejaring di media sosial menjadi kebutuhan manusia di era milenial. Cara berinteraksi dengan media ini sudah merevolusi dunia. Artinya, globalisasi internet sudah tidak bisa dibendung oleh siapa pun dan penguasa mana pun.
"Kita sepertinya tidak bisa menolak, bahkan tanpa sadar sudah terlibat memanfaatkannya. Keberadaan telepon pintar misalnya, seperti menjadi alat untuk mendapatkan informasi yang kita butuhkan. Kalau kita mau membaca berita, mendengarkan lagu-lagu dan informasi apa saja sudah tersedia. Namun begitu, bagaimana menggunakan alat itu dengan sebaik-baiknya. Peralatan di dunia semakin canggih dan perubahan pasti akan berjalan seiring dengan kehebatan otak manusia," ucapnya.
Di satu sisi, ia menyampaikan, generasi milenial yang produktif harus bisa menggunakan media sosial untuk sesuatu yang berguna, salah satunya adalah menggunakan media sosial untuk mempromosikan brand yang kita jual. (galank)
0 komentar:
Posting Komentar