KM LENGGE,- Sebanyak
123 orang peserta dari 25 Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri dan Swasta mengikuti
Pelatihan Implementasi Kurikulum Tahun 2013 Bagi Guru Layanan Khusus Se- Pulau
Sumbawa Selasa (26/7) di aula hotel La Ila Kota Bima.
Wakil Bupati Bima Drs.
Dahlan M. Noer dalam sambutannya mengatakan, "guru yang bagus adalah guru
yang bisa memberikan motivasi dan inspirasi kepada siswanya".
Pada kesempatan tersebut
Wabup menekankan pentingnya kompetensi para tenaga pendidik untuk bisa
bersaing. Dalam menghadapi persaingan Global dan lahirnya masyarakat ekonomi
ASEAN (MEA), kita harus membekali diri dengan kompetensi yan memadai.
Dengan demikian, lanjut
Dahlan, "pendidikan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kemajuan
suatu daerah. Sehingga sudah menjadi komitmen Bupati dan Wakil Bupati untuk
terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bima
yang kita cintai ini.
Namun sebelum mengembangkan
pendidikan ke arah yang lebih baik, masing-masing individu yang terlibat di
dalamnya pendidikan itu sendiri termasuk di dalamnya untuk terus
mengembangkan potensi diri. Karena itu, sebagai pelayan rakyat dan abdi negara,
seorang guru dituntut mampu mengemban amanah tersebut dengan
sebaik-baiknya.
"Guru menjadi ujung
tombak termasuk dalam pelaksanaan kurikulum tahun 2013, guru tetap harus
memperbaiki diri dan meningkatkan kompetensinya secara bertahap agar
pengejawatahan kurikulum tersebut dapat dilakukan dengan tepat sasaran".
Kata Wabup.
Kita semua menyadari bahwa
sebagai praktisi pendidikan, seorang guru menjadi sasaran kurikulum yang
menjadi pedoman mereka dalam melakukan tugasnya. Karena tanpa kurikulum yang
jelas, maka kerja guru akan terhambat.
"Dampaknya adalah
proses pembelajaran terjadi ketimpangan, serta sudah dapat dipastikan ketika
proses pembelajaran saja tidak berjalan mulus dan penuh kesalahan maka harapan
memperoleh generasi tangguh dan membanggakan tinggallah mimpi belaka.
Oleh karena itu, pemerintah
daerah memandang pelatihan ini menjadi satu upaya penting dalam membentuk
profil sumber daya manusia aparatur guru berkualitas yang mempunyai kompetensi
memadai. Sosok guru yang cakap akan tercermin sikap dan perilaku, berdisiplin
tinggi serta profesional". Tandas Wakil Bupati.
Sebelumnya, Kepala SLB
Kabupaten Bima selaku panitia pelaksana Sriyati S.Pd mengatakan bahwa peserta
akan mengikuti pelatihan selama lima hari mulai tanggal 26 sampai dengan 30
Juli di 2 lokasi berbeda yaitu hotel La Ila dan hotel Komodo yang dibagi dalam
5 kelas.
Sementara itu Kepala Dinas
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bima yang yang diwakili
Sekretaris Dinas Dikpora H. Nasrullah S.Sos dalam pengantarnya mengatakan
bahwa dipilihnya Kabupaten Bima sebagai tuan rumah penyelenggaraan pelatihan
ini merupakan kehormatan bagi Kabupaten Bima dan khususnya diikuti oleh 9 SLB
yang ada di Kabupaten Bima".(Efan)
0 komentar:
Posting Komentar