KM LENGGE,- Sejumlah tokoh Nasional dan sejumlah politisi yang menjadi anggota DPRD di
tingkat provinsi NTB dan Kabupaten Bima, tokoh masyarakat tampak hadir pada
Sarasehan Nasional dengan tema“Menuju Kabupaten Bima yang
RAMAH Dengan Kearifan Budaya Lokal” Kamis (21/7) di aula Akbar hotel Mutmainah.
Pada sarasehan yang turut
dihadiri Wakil Ketua Mahkamah
Konstitusi RI, DR. H. Anwar Usman, SH, MH, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI, Jenderal TNI
(Purn) Subagyo Hadisiswoyo, Mantan Ketua MK RI DR. Hamdan Zoelva,
SH.,MH, Bupati Bima Periode 1999-2005 Drs. H. Zainul Arifin,
M.Si, Akademisi seperti DR. Iwan Harsono, DR. Kadri, Pimpinan SKPD dan elemen masyarakat
sipil lainnya.
Sarasehan ini diharapkan
membuka peluang bagi
Bupati dan wakil Bupati terpilih untuk melakukan percepatanpembangunan karena potensi SDM kelahiran Bima yang menduduki jabatan penting
di tingkat nasional dan keunggulan Sumber Daya Alam dan bisa dilihat dari besarnya perhatian pemerintah bagi
pembangunan di kabupaten Bima.
Dengan modal tersebut diatas dan didukung oleh potensi sumber daya alam
yang relatif unggul akan menjadi pemicu datangnya para investor untuk mendukung
percepatan pembangunan kabupaten Bima
Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri yang hadir dengan Wakil Bupati Drs. Dahlan M. Noer dalam pengantar pembukaan Sarasehan mengatakan, “Peringatan Hari Jadi Bima tahun ini memiliki warna yang
berbeda dibanding tahun sebelumnya dengan tidak hanya melakukan kegiatan seremonial,
tetapi mengedepankan nuansa
udaya seperti pawa
ibudaya dan sarasehan nasional.
Kata Bupati, Sarasehan ini memiliki arti penting karena setelah 4 bulan dan 4 hari memegang amanah sebagai Bupati Bima, untuk
mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan tentu saja memerlukan pondasi yang kuat agar pemerintahan menjadi kuat. “Dengan kehadiran putra putri terbaik Bima yang saat ini
berada di posisi kunci pemerintahan, kita harapkan akan melahirkan rumusan penting sebagai acuan birokrasi di Kabupaten Bima dalam menjalankan tugas pokok
dan fungsi yang telah diamanahkan”. Tutup Bupati.
Sarasehan ini menghadirkan 2 orang pembicara utama yaitu Dr. Hamdan Zoelva, SH, MH yang
membahas “Pembangunan Hukum Dalam
Mewujudkan Bima Yang RAMAH dan akademisi Dr. Kadri, M.Si yang
mengulas Komunikasi Pemerintahan
yang Efektif dalam mewujudkan Bima yang RAMAH” dan dipandu
moderator Dr. Ibnu Khaldun
Sudirman, M.Si(akademisi
STKIP Siswa) Bima.
Pada sesi diskusi,
sejumlah sumbang saran didampaikan, baik oleh narasumber maupun peserta
sarasehan. (Efan)
0 komentar:
Posting Komentar