Fajar Islam Terpilih Satu Putaran

KM LENGGE WAWO,- Herdiansyah Fajar Islam, ST, terpilih menjadi Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bima periode 2014-2018. Anggota DPRD Kabupaten Bima dari partai Golkar ini terpilih dalam sekali putaran saja pada musyawarah olahraga kabupaten (Musorkab) Bima di BUKP4 Kabupaten Bima, Senin (27/1).

Kenapa hanya sekali putaran saja? Ketua panitia Musorkab Bima, Casman Ilma Negara, mengatakan, jalannya pemilihan Ketua KONI Kabupaten Bima lancar, aman dan tertib. Bakal calon yang bersaing hanya dua orang yakni, Drs H Sudirman Ismail, M.Si dan Herdiansyah Fajar Islam, ST. Namun, H Sudirman hanya didukung lima suara dari ketentuan minimal tujuh suara baru bisa menjadi calon, sedangkan Herdiansyah mendapat dukungan 17 suara dari 22 Cabor plus satu pengurus demisioner dan utusan KONI Provinsi NTB. Namun, satu cabang olahraga berhalangan hadir, sehingga diikuti 21 Cabor saja, sedangkan satu suara dinyatakan abstain.

“Karena tidak memenuhi dukungan suara untuk pencalonan, maka Herdiansyah langsung terpilih dalam sekali putaran saja,” ujarnya usai Musorkab Bima, Senin. Pelaksanaan Musorkab, katanya, berlangsung tertib, aman dan sukses. Beberapa poin penting disepakati dalam kegiatan yang dihelat sekali dalam empat tahun itu. Namun, intinya KONI ke depan akan berbenah lebih baik lagi dari kepengurusan sebelumnya.

Saat pemilihan, katanya, dipandu oleh Pengurus KONI periode sembelum, H Adnan H Abdullah, SH dan berhasil memilih Ketua KONI Kabupaten Bima periode 2014-2018. Semua peserta menerima baik hasil pemilihan itu, meski hanya satu putaran saja.

Ketua KONI Kabupaten Bima Terpilih, Herdiansyah Fajar Islam, mengaku bahagia mendapatkan dukungan, sehingga hanya sekali putaran saja. Namun, dia berjanji akan memerbaiki kinerja KONI agar lebih baik lagi, terutama dalam pembenahan organisasi dan akan mengusahakan memiliki kantor KONI secara terpadu di Kabupaten Bima.

Pada kesempatan itu, Herdiansyah mengungkapkan tekadnya untuk menggenjot pembinaan atlet di Kabupaten Bima, termasuk melanjutkan program yang sudah ditetapkan pengurus sebelumnya. “Sebagai langkah awal kita akan melakukan konsolidasi dan koordinasi internal organisasi lebih dulu,” katanya.

Bagaimana komentar Drs H Sudirman Ismail, M.Si, setelah gagal menjadi Calon Ketua KONI Kabupaten Bima? Dia mengucapkan selamat kepada Herdiansyah menjadi Ketua KONI terpilih dan meminta agar KONI Kabupaten Bima bisa meningkatkan pembinaan para atletnya. Apalagi Kabupaten Bima termasuk salah satu daerah potensial penyumbang medelai emas bagi Provinsi NTB.
Dikatakan Sudirman, pihaknya berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima bisa memberikan dukungan penuh terhadap pembinaan atlet. Sebab kebutuhan sarana dan prasaran bagi para atlet nilainya luar biasa besar.

Pengurus termasuk pemkab harus mengetahui hal itu. Apalagi KONI sebelumnya sudah mempunyai program bisa masuk lima besar dalam pekan olahraga Provinsi nanti. “Kabupaten Bima termasuk daerah potensial penyumbang mendali emas di Kabupaten Bima, tentu pembinaannya jangan sampai kendor, harus terus ditingkatkan. Pembinaan juga harus di dukung anggaran memadai, saya minta kepada bupati bisa memberikan dukungan,” katanya. (AJI)