KM LENGGE,- Gubernur NTB
yang diwakili Wakil Gubernur M. Amin, SH.,M.Hum membuka secara resmi Rapat
Koordinasi Teknis Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Se - Provinsi
NTB. Rakornis yang dihelat 7 - 9 November 2016 disamping dihadiri jajaran
Perhubungan Kabupaten/kota juga diikuti mitra perhubungan dan Kominfo seperti
pelindo, syahbandar, Basarnas dan Polisi Air.
M. Amin menyampaikan
apresiasi atas pelaksanaan Rapat Teknis yang mengambil tema Konektifitas
Transportasi dan Komunikasi untuk membuka Peluang Usaha. "Kita memang
harus menciptakan sinergisitas mensingkronkan berbagai program inovasi antar
bidang," katanya.
Amin mengimbau agar Dinas
menciptakan saling sinergis dan memperkuat konektifitas disemua sektor.
Apalagi, untuk mebuka peluang usaha sangat bagus sekali dan sangat relevan
dalam pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan di Provinsi NTB yang
saat ini sedang berupaya menurunkan angka kemiskinanan, menaikan daya saing
daerah. Karena itu, infrastruktur Perhubungan sangat vital untuk menciptakan
akselerasi antar kawasan.
Hal yang sama dikatakan Drs.
Lalu Bayu Windya, M.Si NTB akan memaksimalkan pemanfaatan transportasi
laut dengan memaksimalkan program Tol Laut. Kenapa? Karena potensi jalur laut
dari sisi biaya lebih ekonomis dibanding sarana transportasi lainnya,
"Sesuai juga dengan keinginan Menteri Perhubungan untuk mengalihkan
pergerakan logistik dari jalur darat ke jalur Laut," jelas Bayu.
Sementara disektor
perhubungan darat menurutnya segera mengoperasikan BRT untuk mengurai masalah
kemacetan. Dan, disektor perhubungan Udara konektifitas yang penting adalah
penambahan runway Bandara Sultan Muhammad Salahudin
Arief Rachman yang mewakili
Kadis Perhubungan Kominfo Kabupaten Bima mengharapkan hasil Rapat kordinasi
Teknis khususnya disektor perhubungan darat di Kabupaten Bima pemerintah pusat
maupun provinsi dapat memberikan dukungan angkutan perintis yang diharapkan
dapat mengembangkan potensi wilayah. (Efan)
0 komentar:
Posting Komentar