KM. LENGGE WAWO,- Sebanyak sepuluh desa di Kabupaten Bima telah ditetapkan sebagai lokasi sasaran Program Penyediaan Sarana Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) II. Proyek ini ditujukan untuk meningkatkan penerapan nilai dan perilaku hidup bersih dan sehat dalam pencapaian target Tujuan Pembangunan Milenium ( MDGs) melalui sektor air minum dan sanitasi.
Ketua Panitia Syamsurizal, S.Sos, mengatakan, sosialisasi itu diikuti 30 peserta tujuannya untuk menyatukan persepsi terhadap program Penyediaan Sarana Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) II. Pekan lalu di Aula BPMDes Kabupaten Bima.
Ketua Panitia Syamsurizal, S.Sos, mengatakan, sosialisasi itu diikuti 30 peserta tujuannya untuk menyatukan persepsi terhadap program Penyediaan Sarana Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) II. Pekan lalu di Aula BPMDes Kabupaten Bima.
Realisasi proyek ini sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum RI Nomor : 79/KTPS/DC/2013 tentang Penetapan Kabupaten/Kota Sasaran Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat, Kabupaten Bima pada tahun 2014 mendapatkan alokasi desa sasaran dari APBN sebanyak 8 desa dan alokasi desa sasaran dari APBD II sebanyak 2 desa.
Pada acara yang digelar atas kerja sama BPMDes, Bappeda, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bima ini, tahapan sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan sosialisasi program yang telah dilaksanakan di Makasar beberapa waktu lalu.
“Secara khusus pertemuan ini ditujukan bagi penguatan kapasitas peserta desa dalam rangka memersiapkan pembuatan proposal desa untuk diusulkan menjadi lokasi sasaran,” ucapnya usai acara sosialisasi di aula Pemdes, Sabtu.
Sepuluh kecamatan yang akan diusulkan itu, katanya, Piong-Sanggar, Ndano-Madapangga, Tolotangga-Monta, Tangga Baru- Monta, Nata-Palibelo, Mangge- Lambu, Riamau-Wawo, Tarlawi- Wawo, Kalodu-Langgudu dan Palama -Donggo.
Sementara itu, Sekretaris BPMDes yang membacakan sambutan Bupati Bima mengatakan Pemerintah Indonesia memiliki komitmen untuk mencapai target Millennium Development Goals sektor Air Minum dan Sanitasi (WSS-MDG), yaitu menurunkan separuh dari proporsi penduduk yang belum mempunyai akses air minum dan sanitasi dasar pada Tahun 2015.
Sejalan dengan itu, Pemerintah Indonesia melaksanakan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), yaitu salah satu program nasional (Pemerintah dan Pemerintah Daerah) untuk meningkatkan akses penduduk perdesaan dan peri urban terhadap fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat.
Untuk mendukung program Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah Kabupaten Bima turut andil dalam menyediakan layanan air minum dan sanitasi yang memenuhi SPM dengan program Pamsimas yang menyediakan dukungan finansial baik untuk investasi fisik dalam bentuk sarana dan prasarana, maupun investasi non fisik dalam bentuk manajemen, dukungan teknis, dan pengembangan kapasitas. (HMN)
0 komentar:
Posting Komentar