Kantor Dukcapil di Padati Pencari Kerja

KM LENGGE WAWO,-Sepekan terakhir ini Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kabuapten Bima, terlihat di padati puluhan dan bahkan ratusan masyarakat dari berbagai kecamatan untuk mengurus administrasi legalisir Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akte Kelahiran.

Sekertaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bima, Idris M. Saleh, SH ditemuai di ruang kerjanya mengatakan, sejak dibuka pendaftaran CPNS tahun 2014 di Panselnas tanggal 19 September 2014 yang lalu antusias masyarakat yang mengurus kelengkapan bahan seperti KTP, KK dan Akte kelahiran meningkat di banding hari-hari biasanya.” Memang seminggu terakhir ini kantor kami ramai dikunjungi oleh calon pencari kerja untuk mengikuti CPNS sebagai bahan melengkapi berkas CPNS, salahsatunya dalam syarat mengikuti CPNS adalah fotocopy E-KTP yang dilegalisir oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil”, ujar Ramlin.

Idris menambahkan, setiap hari ada puluhan masyarakat yang datang mengurus legalisir KTP dan mengurus surat pindah. Kelengkapan surat pindah untuk yang mengajukan pindah keluar daerah harus melengkapi keterangan dari Desa berdomisili dan tujaun pindah. Rata-rata terdiri dari lulusan sarjana yang berumur antara 24 tahun sampai 34 Tahun.

“Dalam melayani legalisir KTP dan pembuatan Kk dan akte .lahir ini kami melayani masyarakat dengan cepat dan sesuai dengan loket yang telah disediakan, tidak ada lagi penudandaan harus nunggu 2 atau 3 hari, apalagi seminggu, yang penting persyaratan dari desa sudah dipenuhi, serahkan masing-masing loket atau ruangan yang menangani bidangnya msaing-masing tunggu setengah atau 1 jam selesai”, ujar Idris

Hendra lulusan sarjana hukum disalahsatu kampus di Bima pemuda asal Desa Kuta kecamatan lambitu misalnya datang ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk legalisir KTP sebagai syarat melengkapi bahan mengikuti CPNS di Kabupaten Sumbawa Barat, “Saya sempatdatang 4hari yang lalu tapi tidak sempat melegalisir KTP karena saat itu ramai sekali orang yang melegalisir KTP, makaya saya datang sekarang akhir-akhir waktu penutupan Pendaftaran CPNS di Panselnas tanggal 03 Oktober 2014”ujarHendra.

“Saya ikut CPNS di KSB karena di sana ada formasi jurusan saya mas, ujarnya kepada KML, siapa tau saya mujur bisa lulus CPNS, apalagi sekarang sistennya CAT, jadi kitalangsung bisa tau nilai skor pekerjaan kita saat itu juga”ujarnya.

Berbeda dengan Nur sarjana Pendidikan, lulusan Universitas terkemuka di Mataram ini mengatakan, “saya pertama kali mengikuti CPNS, karena selesai kuliah tahun 2013 yang lalu, saya coba-coba ikut dan sebagai pengalaman, kalau lulus syukur, kalau gak sebagai pengalaman untuk ikut tahun depan”, katanya.

“Jadi setelah mendaftar dan melengkapi bahan, saya jadi tahu suka duka mengurus kelengkapan bahan untuk syarat ikut CPNS ini, termasuk urus akte kelahiran dan melegalisir KTP. Kedepa saya berharap kalau melegalisir KTP cukup di kantor desa atau kecamatan saja, supaya yang berdesakan seperti beberapa hari yang lalu ketika kantor ini dipadati para pelamar CPNS’, ungkap Nur. (Efan)