KM LENGGE,- Ditemukan sebuah
teknik baru yang dapat digunakan untuk mendekripsi data di segala jenis
perangkat yang terhubung ke internet melalui WiFi ('wireless fidelity').
Saat
perangkat terhubung ke internet melalui WiFi, terjadi sebuah proses pada sistem
untuk memastikan kebenaran kata sandi yang diinput. Proses ini juga
mengaktifkan koneksi yang terenkripsi antar router dan perangkat. Disebut
KRACKs (Key Reinstallation Attacks), teknik ini mampu mendekripsi data yang
dikirim dari router ke perangkat yang sedang digunakan dan sebaliknya. Dalam
kata lain, data tetap dapat dicuri meski perangkat sedang tidak terhubung ke
WiFi.
Teknik
ini tidak hanya memungkinkan dekripsi data pada router dan perangkat. Apabila
konfigurasi router kurang kuat, KRACKs juga memungkinkan pihak yang tidak bertanggung
jawab untuk membaca data pada alat penyimpanan (storage) yang tersambung ke
router.
Saat
ini, vendor perangkat sedang mencari solusi terbaik yang menyeluruh untuk
mengantisipasi KRACKs. Berikut empat tindakan preventif yang dapat dilakukan
untuk sementara waktu:
1.
Memperbaharui
patch keamanan pada gawai dan komputer sesegera mungkin apabila sudah ada.
Pantau pembaharuan patch keamanan secara intensif, terutama jika vendor
perangkat belum menyediakan patch tersebut.
2.
Pastikan gawai dan
komputer terhubung ke internet dengan mode enkripsi seperti SSL/TLS. Apabila
diperlukan, gunakan aplikasi pertukaran pesan yang mendukung end-to-end
encryption.
3.
Untuk sementara
waktu, jangan gunakan WiFi, terutama yang tersedia di ruang publik. Utamakan
akses internet melalui jaringan kabel atau data seluler.
4.
Apabila terpaksa
berinternet dengan koneksi WiFi, usahakan untuk tidak melakukan aktivitas yang
memungkinkan terjadinya pertukaran data sensitif, seperti pengiriman data
rahasia, pengiriman uang, pembayaran dengan kartu kredit dan lain sebagainya.
Selain
empat tindakan preventif di atas, penting untuk selalu melakukan dua hal
berikut:
·
Lakukan back up
seluruh data secara berkala dan amankan di tempat penyimpanan yang terpisah.
·
Perbaharui versi
sistem operasi pada perangkat dan antivirus yang digunakan.
Semoga
artikel ini dapat di pelajari dan di pahami sebagi kebutuhan untuk menjaga
kemanan dalam penggunaan IT (BIRO HUMAS KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA).
Efan
0 komentar:
Posting Komentar