KM
LENGGE WAWO,- Kecamatan Wawo keluar sebagai juara I pada lomba
Kareku Kandei di kegiatan Festival Keraton Nusantara (FKN) IX. Kecamatan wawo
menyikirkan 8 kecamatan di lomba yang berlangsung di halaman ASI Mbojo, Senin
(8/9).
Pada FKN IX tidak hanya sekedar menjadi forum
pertemuan para Raja dan Sultan. Kegiatan bertema budaya itu juga menggelar
lomba seperti hadrah, kareku kandei dan lomba lainya. Kegiatan ini diharapkan
mampu memotifasi generasi muda untuk menggali dan belajar lagi tentang tradisi
dan budaya yang hampir tergilas jaman.
Tim Kareku Kandei kecamatan Wawo yang terdiri dari 7
orang ibu-ibu ini telah berlatih selama 1 minggu di Sanggar La Diha Kecamatan
Wawo. Gerakan yang seragam dibaluti pakaian Adat Rimpu serta alunan suara
kandei dan Aru yang berirama dan terlatih membuat para juri pada lomba ini
menilai kecamatan wawo Pantas menjadi Juara.
Salahsatu pengurus Sanggar Minarni, S. Pd mengaku
merasa bangga atas tropy dan penghargaan ini, ini bentuk pengakuan atas kerja
keras dengan inovasi dan seni untuk kembangkan dan pertahanakan tradisi Budaya.
Kecamatan Wawo memang terkenal dengan daerah yang mempunyai seni dan budaya
yang tinggi serta masih kental dengan nuansa tradisional ke arah modern.
Oleh sebab itu bukan lomba dan juara yang kita titik
beratkan hari ini, tapi filosofi dari kegaitan dan tradisi nenek moyang kita
kareku kendei ini sudah mulai dilupakan, makanya ketika panitia FKN IX
menginformasikan kepada kita akan ada lomba Kareku Kandei kami pengurus Sanggar
La Diha merapatkan hal in dengan pengurus lainya serta masyarakat disekitar
Desa Maria”, ujar Mnarni.
Kareku Kandei diharapkan mampu dikembangkan menjadi
kesenian budaya Bima, karena Tradisi yang terlupaka ini perlu tetap kita
pertahanakan. Hari ini kita perlu menyepakatinya bahwa bukan soal juara tapi
bagaimana tradisi yang sudah menjadi budaya masayarakt Bima di masa lampu in perlu
diwariskan kepada generasi Muda kedepan. (Efan)
0 komentar:
Posting Komentar