Serikat Mahasiswa Wawo Tuntut Transparansi

 

KM LENGGE WAWO,-  Tuntutan Serikat Mahasiswa Wawo untuk meminta trasparansi program tahun 2014 dengan menggelar aksi demo di depan kantor Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pertanian Kecamatan Wawo awal bulan Januari 2015 yang lalu akhirnya berbuntut panjang. Beberapa perwakilan aksi demo dan kordinator serikat mahasiswa Wawo melaporkan Kepala UPT Dinas Pertanian kecamatan Wawo ke Polsek Wawo.

 

 Menurut Akbar, ketua Serikat Mahasiswa Cabang Wawo mengatakan bahwa proses sebelum di lakukan aksi damai terhadap UPT Dinas pertanian kecamatan Wawo sudah dilakukan dengan beberapa tahan. Sebanyak 3 kali Serikat Mahasiswa cabang Wawo ini mengunjungi kantor UPT Pertanian untuk silaturahmi dan meminta data program dan penerima bantuan kelompok tani yang mendapatkan bantuan tahun 2014, namun niat baik ini tidak diindahkan oleh kepala UPT pertanian, Ir. Purnama.

“Kami sudah beberapa kali datang baik-baik ke kantor UPT Pertanian kecamatan Wawo untuk silaturahmi dan meminta data tentang program tahun 2014 dan kelompok tani yang mendapatkan bantuan, namun tidak pernah digubris, malahan dijawab bahwa data tersebut tidak untuk diberikan,” papar Akbar.

Oleh sebab itu akhirnya kami harus turun ke jalan untuk berorasi dan meminta berdialog dengan KUPT pertanian kecamatan Wawo. Bahkan Serikat Mahasiswa Wawo bersama dengan masyarakat mendatangi kantor UPT untuk melakukan aksi sebanyak 2 kali, sehingga tidak ada niat baik dari KUPT untuk menanggapi tuntuntan kami terkait dengan, Transparansi program tahun 2014/2015, pertanggungjawaban terkait kelangkaan pupuk, ganti rugi kelompok tani se kecamatan Wawo terkait pungutan liar yang dilakukan oleh KUPT Pertanian kecamatan Wawo.

Saat kami datangi untuk melakukan aksi damai KUPT tidak punya niat baik dan tidak mau menemui kami untuk menjawab tuntutan kami, sehingga aksi demo ke dua kalinya kami harus menyegel kantor UPT pertanian.

Tidak adanya respon baik dari KUPT Pertanian, Ir. Purnama memaksa kami membawa permasalahan ini ke jalur hokum dan secara resmi telah kami laporkan ke Polisi Sektor Wawo (Polsek Wawo).

Kasat Reskrim Polsek Wawo, Sertu Saidin, membenarkan adanya laporan Serikat Mahasiswa Wawo secara resmi, sehingga beberapa kelompok tani dipanggil untuk dimintai keterangan. “Tahapan awal ini kami harus mengumpulkan keterangan dan informasi terkait dengan laopran adik-adik mahasiswa, kemudian nantinya akan kami kembangkan,” ujar Saidin. (Efan)